Ara-Gen - Sebuah firewall bisa didefinisikan sebagai hardware maupun program software, yang dirancang untuk menghadang masuknya lalu lintas data yang tidak diinginkan, meskipun komunikasi data yang resmi mengalir dengan bebas.
Tradisional Firewall melindungi jaringan dalam melawan lalu lintas yang masuk, firewall telah mengabdi sebagai garis pertahanan pertama dalam keamanan jaringan selama hampir tiga dekade terakhir.
Dan berikut adalah tipe-tipe firewall:
1. Proxy Firewall
Sumber: bing.com |
Proxy firewall menyaring keluar pesan yang ditandai di application layer untuk melindungi sumber daya dari sebuah jaringan private/private network.
Proxy Firewall mempunyai tingkat keamanannya sangat baik karena paket data yang didistribusikan akan melalui serangkaian pemeriksaan berlapis, seperti jenis konten dan memastikan jika tidak ada satupun virus yang terbawa dan berpotensi lolos dari proses screening, baru setelah itu Proxy Firewall diberikan persetujuan untuk diakses ke tahap selanjutnya.
2. Stateful Inspection Firewall
Sumber: Researchgate . SIF |
3. Unified Threat Management (UTM) Firewall
Sumber: Market Research . UTM Firewall |
Firewall jenis ini mengkombinasikan fitur-fitur dari sebuah tradisional firewall dengan banyaknya aspek-aspek keamanan, dan menggunakan perangkat khusus UTM sebagai tamengnya.
4. Next-Generation Firewall (NGFW)
Sumber: Fortinet . Next Generation Firewalls |
NGFW dirancang untuk menghadang kerentanan siber modern, seperti malware tingkat tinggi dan serangan application layer.
5. Threat-Focused NGFW
Sumber: Istook . Computer Network Security |
Sebagai bagian dari fungsi-fungsi dari sebuah tradisional NGFW, threat focused NGFW menawarkan deteksi kerentanan tingkat tinggi dan remidiasi atau tindakan atau proses penyembuhan.
Sekian pembahasan kita kali ini mengenai Firewall dan tipe-tipe firewall, apabila ada kelalaian tafsir mohon dikoreksi atau kita diskusikan bareng-bareng melalui kolom komentar yang sudah disediakan, terima kasih.
Posting Komentar