Ara-Gen - Saat ini teknologi sudah berkembang pesat di era digital. Hampir semua hal yang dilakukan berkaitan dengan digital dan teknologi. Tidak dapat dipungkiri jika kehidupan sekarang tidak bisa lepas dari adanya peran teknologi. Terlebih lagi ditengah pandemi seperti saat ini. Kita melakukan beragai hal secara online atau daring.
Gelombang peningkatan digital tidak hanya terjadi dikalangan individu, tetapi juga berbagai sektor yang ada. Kehidupan digital ini sudah dipraktikkan dibeberapa negara didunia. Salah satu contoh negara dengan kehidupan teknologi yang maju adalah Jepang. Selain sebagai salah satu negara dengan teknlogi termaju didunia, Jepang juga digadang sebagai ‘Leader’ dengan penggunaan dan implementasi AI didunia nyata. Menurut data, saat ini hampir 1/4 perusahaan di Jepang telah menggunakan AI sebagai investasi di industri.
Apa itu AI?
AI (Artificial Intelligence) atau dalam Bahasa Indonesia disebut ‘Kecerdasan Buatan’ adalah simulasi proses intelijen manusia dengan mesin, terutama sistem komputer. Aplikasi khusus AI termasuk sistem pakar, pengolahan bahasa alami, pengenalan suara dan penglihatan alat berat. AI sudah digunakan di sektor industri untuk mengekspolarasi potensi untuk kemajuan perusahaan. AI juga akan menjadi salah satu kunci kesuksesan sebuah bisnis di masa depan.
Seiring berjalannya waktu, AI akan terus berkembang dan akan berdampak pada manusia serta industry. Kecerdasan buatan telah bertindak sebagai pendorong utama teknologi yang muncul seperti data besar, robotika dan IOT, dan itu akan terus bertindak sebagai inovator teknologi untuk masa mendatang. Saat ini AI dianggap akan sangat berguna di masa depan, karena pengaruhnya yang tidak hanya di dunia bisnis tetapi juga seperti kesehatan, hiburan, otomotif, dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, banyak negara yang berlomba-lomba untuk mengembangkan diri mereka dengan menggunakan AI/Artificial Intelligence.
Posting Komentar